22 Agustus 2024- Musi Rawas Pelestarian serta nguri – nguri budaya adat istiadat peninggalan leluhur yang menjadi tradisi masyarakat Jawa yakni bersih desa (sedekah bumi) merupakan hal yang wajib dan dilaksanakan setiap tahun oleh warga setempat, Seperti halnya dilaksanakan Desa dwijaya kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas bersama warga masyarakat gelar doa bersama di lapangan belakang kantor desa
Wawan Hadi Suwito Kepala Desa dwijaya Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas mengatakan ulang tahun ke 64, bersamaan ulang tahun republik Indonesia ke 79. 17 Agustus 2024 bersih desa atau sedekah bumi (nyadran)ini merupakan tradisi turun temurun yang masih dilestarikan dan juga sebagai upacara adat Desa.
” Doa bersama atau selamatan semoga petani bisa mendapatkan rezeki berlimpah dan masyarakat nya rukun damai, ini merupakan tradisi saat bersih desa, dimana kita yang kumpul melaksanakan doa bersama untuk para leluhur yang cikal bakal desa dwijaya
Kades Wawan Hadi Suwito menjelaskan Tradisi kenduri atau doa bersama dengan masyarakat menjadi kan' mementum silaturahmi antara BPD perangkat desa dan sesama warga
“Peninggalan leluhur kuno ini masih dilestarikan oleh masyarakat sekarang, bersih desa merupakan nguri – nguri adat istiadat dan melestarikan seni budaya yang selalu menjadi ciri khas saat bersih desa.dimana di yakini punden maupun Cungkup sinden wayang merupakan petilasan yang masih terwujud dari nenek moyang dahulu”pungkasnya Kepala desa'
Tradisi Bersih Desa sebagai upacara adat memiliki makna spiritual di baliknya. Bersih Desa bertujuan untuk mengungkapkan syukur kepada Tuhan atas hasil panen yang didapat.
Dan mendoakan arwah nenek moyang atau yang cikal bakali desa,(dwijaya) Tujuan bersih desa adalah untuk memohon berkat dari yang kuasa agar hasil panen berikutnya melimpah, seluruh warga diberi kesehatan dan menjadikan desa yang aman, nyaman tentram,
Tidak kalah serunya di akhir acara cawagub Herman deru menyanyikan lagu cicak Rowo begitu senang dan antusias warga berjoget dan yel yel HDCU MENYALA, ABANG KU' dengan sorakan ratusan masyarakat
Kepala desa Wawan Hadi Suwito begitu senang bersemangat saat akhir pidato nya di tanya oleh masyarakat mengenai yel yel desa'
Dan juga untuk menjaga keamanan ketertiban salah satu Kapolsek Tugumulyo serta beberapa anggota di sambut oleh kepala desa dengan begitu meriah & ramah-tamah dan beberapa media turut serta peliputan ( Hazam)
Posting Komentar